ANALISIS LOAD FACTOR ANGKUTAN UMUM TRANS METRO DEWATA (STUDI KASUS KORIDOR 3B TERMINAL UBUNG, DENPASAR – PANTAI MATAHARI TERBIT, SANUR)
Keywords:
Transportasi, Trans Metro Dewata, Load FaktorAbstract
Transportasi memberikan mobilitas penting bagi masyarakat diseluruh dunia, oleh karena itu peningkatan kinerja layanan bus dapat meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan bus dalam upaya mengurangi kemacetan di jalan raya. Menyediakan dan meningkatkan layanan transportasi umum menjadi sangat penting untuk memenuhi permintaan mobilitas massal yang berkembang pesat akibat tingginya pertumbuhan penduduk dan pesatnya urbanisasi. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui load factor kualitas pelayanan Bus Trans Metro Dewata, agar masyarakat mendapat gambaran kinerja dan kualitas pelayanan serta diharapkan dapat mengurangi kemacetan di Bali. Metode kuantitatif merupakan metode yang digunakan guna mendapatkan data berupa angka yang kemudian dianalisis dan diolah untuk memvalidasi penelitian. Berdasarkan hasil survey Koridor K3B, kinerja waktu tempuh rute (Terminal Ubung – Pantai Matahari Terbit) dan rute (Pantai Matahari Terbit – Terminal Ubung) Kemunculan load factor minimal disebabkan bus yang sepi penumpang. Melihat hal tersebut bus yang beroperasi belum mencapai standar jika dilihat dari segi load factor minimal yang seharusnya berada di atas 70%.



















